SUARA MERDEKA CYBERNEWS .:KEJAWEN - Berbudi Bawa Leksana, Ambeg Adil Para Marta
Filosofi kepemimpinan versi pedalangan yang menggambarkan suasana kerajaan "para ksatria pandawa" memang ideal seperti yang dicita-citakan masyarakat banyak. Bisa jadi saat itu belum ada media massa seperti sekarang sehingga pengaruh dari dunia luar sangatlah kecil, sehingga Raja lebih mudah mengelola kerajaan dengan segala kekuasaan dan wewenangnya. Untuk memimpin negara sebesar Indonesia tentu memerlukan spesifikasi kepemimpinan yang luar biasa untuk bertindak "ber budi bawa leksana, ambeg adil para marto" Raja Gung Binathoro menuju ”negeri ingkang apanjang-apunjung, pasir wukir loh jinawi, gemah ripah, karta tur raharja”
Selamat Datang di Blog kami sebagai ruang silaturahmi, berbagi pengalaman dan memperluas wawasan.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
-
Daun & Bunga Paliasa Paliasa (Bugis) atau Katimaha (Jawa) dalam istilah bahasa Inggeris-nya Kleinhovia hospita (Latin : K leinhovi...
-
Eyang Kartodiryo, satu dari 9 putra pepunden Posong S orosilah atau silsilah , silsilah keluarga , bagan silsilah , atau diagram sil...
-
S etelah kita pelajari dasar-dasar latihan badminton seperti tertulis pada 3 seri tulisan terdahulu, selanjutnya kita ulas tentang penerapa...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar